Home > Event > Adventure Offroad >

Kejurnas Super Adventure Offroad Team Seri 1

CBM Batulicin Memimpin Sementara

  • CBM Batulicin Memimpin Sementara

Tim offroad yang datang dari Kalimantan Selatan, CBM Batulicin, untuk sementara memuncaki klasemen, pada hari pertama Kejurnas Super Adventure Offroad Team yang dihelat di Sirkuit Tembalang, Semarang, (29/4).

Tim ‘gado-gado’ yang diawaki Wahyu Lamban Jatmiko (Yogjakarta), Ridha Giwangkara (Bogor) serta Andi Anang Baihaqi (Batulicin) ini, jauh meninggalkan rival terberatnya yang sekaligus sebagai penyandang juara bertahan, Galena Gadis. Dari 5 special stage (SS) yang dipertandingkan di hari pertama, Wahyu Lamban dan kawan-kawan mengumpulkan 296 poin, disusul Galena Gadis 224 poin dan Sendang 4x4 dengan 154 poin. Salah satu punggawa CBM Batulicin, Ridha Giwangkara, yang sudah cukup lama absen di Kejurnas Adventure Offroad mengakui suguhan trek pada kejurnas kali ini cukup berat dan melelahkan. “Ini gila! Baru kali ini dapat soal sepanjang ini, luar biasa capeknya, butuh stamina dan konsentrasi yang lebih untuk menaklukkan tiap-tiap SS. Semoga besok bisa tampil lebih baik lagi,” ucap juara nasional kejurnas adventure offroad tahun 2012 bersama Khesena Bogor ini.

Sementara, 2 tim asal Pulau Dewata Bali, Dasico Sunset dan Dasico Sunrise malah tercecer di posisi paling buncit dan 1 trap di atasnya. Kerusakan pada mobil offroad menjadi pemicu utama 2 tim yang disebut sebagai tim unggulan ini. “Ada kerusakan pada kaki-kaki mobil dan radiator sempat overheat. Soal trek yang panjang-panjang seperti ini sebetulnya sih keren, cuman kami sudah pada tua-tua, jadi susah buat mengingat lintasan,” cetus Indra Prayudha, offroader senior asal Bali.

Hari ini, (30/4), masih menyisakan 5 SS lagi untuk diselesaikan masing-masing tim. Tidak berbeda jauh dengan hari pertama, jalur yang panjang nan terjal dengan atau tanpa winching poin akan kembali disuguhkan.