Home > Event > Gymkhana/Slalom >

Preview Asia Auto Gymkhana (AAGC)

Sudah 12 Negara Konfirmasi AAGC

  • Sudah 12 Negara Konfirmasi AAGC

Seminggu jelang ditutupnya pendaftaran Asia pada 12 Juli mendatang, tercatat sudah 12 negara yang memastikan diri tampil di ajang balap paling megah se-Asia, Auto Gymkhana Competition (AAGC), yang akan dihelat di Sirkuit Jalan Pahlawan, Semarang, (22/7).

Ke-12 Negara tersebut masing-masing adalah Malaysia, Singapore, Hongkong, Thailand, Nepal, Cambodia, India, Korea, Taiwan, Australia, New Zealand serta Srilanka. Sementara Jepang yang notabene memiliki wakil-wakil kelas wahid untuk Auto Gymkhana belum menyerahkan formulir meski sudah konfirmasi. “Ada beberapa negara lagi yang sudah konfirmasi seperti Jepang, Vietnam, Philipina dan sebagainya, total kemungkinan besar ada 16-18 negara yang akan berlaga di Semarang nanti,” jelas Tjahyadi Gunawan dari Genta Auto & Sport sebagai penyelenggara AAGC 2017.

Ya, Semarang akan tercatat dalam buku sejarah otomotif se-Asia. Pasalnya, AAGC menjadi tonggak atau lahirnya gelaran balap otomotif di bawah naungan FIA (Federation Internationale de I’Automobile). Indonesia ditunjuk badan otomotif dunia itu untuk menyelenggarakan putaran perdana yang diikuti 4 seri lainnya di Jepang, Korea, Malaysia dan Taiwan, sepanjang tahun 2017.

Walikota Semarang, Hendrar Prihadi, menyambut baik akan diselenggarakannya AAGC di Semarang. “Saya rasa sangat tepat Kota Semarang menjadi tuan rumah , mengingat Kota Semarang berada pada jalur lintas Pulau Jawa. Posisinya sangat strategis untuk gelaran internasional seperti ini. Hal ini memudahkan orang untuk datang menonton dari manapun,” terang Hendi, sapaan akrab Hendrar Prihadi.

Sementara, Demas Agil, pebalap muda yang nanti akan mewakili Merah Putih di AAGC bersama Adrian Septianto, menyatakan tak sabar beradu skill dengan jawara-jawara balap kepot se-Asia. “Untuk peluang di Gymkhana Asia nanti saya rasa lebih besar untuk podium utama, karena kalau disini memakai stir kanan dan saya lebih terbiasa dengan atmosfer di Indonesia. Harapan saya sih pebalap luar negeri yang datang adalah benar-benar pebalap nomer satu di negaranya masing-masing seperti Tetsuya Yamano asal Jepang, biar makin seru,” Ucap Demas yang pada Auto Gymkhana Taiwan, 2016 lalu berhasil menempati podium ke-3.